APLIKASI PENUNJANG PJJ

Jumat, 16 Juli 2021

Teknologi membantu kita menemukan solusi untuk beberapa masalah, salah satunya adalah teknologi dalam pembelajaran. Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ menjadi solusi dikala untuk sementara waktu ruang kelas di sekolah bukan lagi menjadi tempat bertemunya guru dan siswa untuk mengadakan kegiatan belajar mengajar, karena pandemi menuntut kita untuk berjarak, bahkan menuntut kita untuk tidak bertemu secara langsung. Diperlukan kreativitas yang tinggi dari seorang guru untuk menyampaikan materi kompetensi kepada para siswa jika pertemuan tatap muka masih belum diperbolehkan, apalagi jika materi yang disampaikan adalah materi kompetensi keterampilan.

Dalam mengatasi masalah jarak dan waktu, pertemuan maya atau Virtual Conference / Vicon masih menjadi andalan beberapa pembuat aplikasi Vicon menawarkan produknya dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya. Aplikasi Google Meet dan Zoom mendominasi selain juga ada aplikasi alternatif seperti Microsoft Teams dan Whatsapp Group Call.

Learning Management System(LMS) aplikasi perangkat lunak untuk kegiatan program pembelajaran elektronik untuk saat ini juga menjadi andalan dalam berlangsungnya proses pembelajaran jarak jauh. Google Classroom dapat dengan mudah digunakan oleh para siswa maupun guru, Moodle menjadi LMS yang banyak digunakan untuk pembelajaran dalam moda daring bahkan sebelum adanya pandemi Covid-19. Untuk saat ini tidak ketinggalan Microsoft Teams juga banyak digunakan dari jenjang SD sampai perguruan tinggi.

Di SMK Mikael Surakarta, Pembelajaran Jarak Jauh sudah terlaksana dengan baik menggunakan LMS : Google Classroom danMoodle. MataPelajaran Teknik Pemesinan NC / CNC dan CAM yang notabene adalah materi yang banyak menyampaikan kompetensi keterampilan, maka beberapa aplikasi yang digunakan antara lain Simulator Program CNC. Mesin CNC (Computer Numerically Controlled) adalah mesin yang beroperasi dengan menggunakan program komputer. Dengan adanya simulator maka para siswa dapat melihat hasil program yang mereka buat dengan tampilan visual, serta dapat disajikan secara daring dengan bantuan LMS.

Untuk mengadakan evaluasi secara interaktif maka ada pilihan aplikasi kuis online seperti Quizizz dan Kahoot. Aplikasi ini mengajak para siswa untuk mengerjakan kuis secara mengasyikkan berkompetisi dengan temannya dibatasi waktu dan score. Guru pun tertantang untuk membangun suasana akrab dan interaktif layaknya bertemu langsung dengan para siswa meskipun berada di lokasi yang berbeda.

Semoga pandemi segera berlalu, dan kita semua dapat hidup normal lagi, pada suasana normal dan pertemuan tatap muka diijinkan aplikasi ini pun tentu masih dapat digunakan dan justru menambah suasana pembelajaran menjadi lebih menarik. Salam Sehat !

Hari Kristianto