Bebas ing Jiwa, Nyawiji ing Karya

Keberhasilan Bangsa Indonesia dalam menyatakan dan memperjuangkan kebebasan dengan mengalahkan penjajah menghasilkan sebuah kemerdekaan dan juga pengakuan atas kedaulatan bangsa. Pada 17 Agustus 2025 merupakan hari dimana Bangsa Indonesia menggenapkan kemerdekaannya menjadi yang ke-80 tahun. Sebagai pemuda dan pemudi Indonesia sepatutnya kita harus mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan. Kita juga diharapkan dapat mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif seperti memeriahkan perayaan kemerdekaan.

Concilio SMK Mikael hadir di tengah Guru, Karyawan dan siswa/i untuk memfasilitasi tujuan tersebut dengan mengadakan kegiatan yang bertajuk “Pesta Rakyat”. Melalui Pesta Rakyatkami berharap para siswa-siswi dapat merayakan kemerdekaan bangsa Indonesia dengan hal hal positif. Dengan mengusung tema “Bebas ing Jiwa, Nyawiji ing Karya” yang bermakna kemerdekaan bukan sekadar bebas dari penjajahan, tapi juga kebebasan berpikir, berkreasi, dan berkarya untuk kebaikan bersama sehingga setiap Guru, Karyawan dan siswa-siswi dapat berkolaborasi dalam tim untuk berkompetisi secara sportif dalam perlombaan, sehingga terciptalah sebuah kolaborasi antar individu untuk mempererat tali persaudaraan antar setiap komponen di SMK Mikael.

Dengan menggelar kegiatan sepertiini, diharapkan dapat membentuk karakter dan memupuk kecintaan pada tanah air. Dengan diadakannya Pesta Rakyat ini, diharapkan para siswa-siswi, Guru, dan Karyawanyang membantu proses belajar mengajar di sekolah dapat memahami arti sebenarnya dari kemerdekaan, yaitu bebas dari segala bentuk penjajahan dan keterbelakangan serta menyadari keberagaman yang harus dijaga dan dirawat bersama. Semoga perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di SMK Mikaelmenjadi momentum yang berkesan dan membawa manfaat jangka panjang dalam membentuk generasi penerus bangsa yang cinta tanah air dan berjiwa nasionalis.

andre wahyu